Mostrando las entradas con la etiqueta Opini. Mostrar todas las entradas
Mostrando las entradas con la etiqueta Opini. Mostrar todas las entradas
  TARGET DAN CAPAIAN

TARGET DAN CAPAIAN

Ilustrasi Tips Target Seseorang yang ingin sukses 


Seseorang yang ingin meraih kesuksesan dan dan hendak mendapatkan sesuatu yang didambakan tentunya memiliki perencanaan dan kemudian ada target yang harus dicapai.


Target tentunya masuk dalam hitung-hitungan dan butuh analisa yang kemudian bisa dilaksanakan sehingga mendapatkan target yang dibutuhkan atau diinginkan.


Dengan memanfaatkan sumberdaya yang ada guna mencapai target tersebut. Misalnya dengan memanfaatkan waktu, tenaga, pikiran, peralatan juga uang dengan sebaik-baiknya sehingga target yang diharapkan bisa digapai juga.


Disertai kerja keras, ketekunan, sikap dan perilaku yang mendukung sehingga sumber daya yang ada dapat dimanfaatkan dengan baik untuk mencapai target tersebut.


Kadang beberapa orang memiliki waktu yang banyak namun tidak memanfaatkan waktu itu dengan baik sehingga tidak ada sesuatu yang bisa didapatkan dari waktu yang terbuang dengan percuma itu.


Kebanyakan orang juga mendapatkan uang yang terbilang cukup dari entah itu Gajinya atau dari hasil jualan aset atau yang lainya. Namun uang tersebut tidak digunakan dengan baik akibatnya uang tersebut habis atau lenyap dengan sia-sia sehingga tidak ada hasil dari uang yang banyak itu.


Kadang juga ada orang yang memiliki tubuh yang sehat dan tenaga yang kuat namun tidak bisa menghasilkan sesuatu yang bermanfaat, karena tubuh dan tenaganya tidak digunakan untuk bekerja.


Ada juga orang yang memiliki hutan, sungai, rawa, tanah yang cukup, namun tidak dikelola juga untuk mencapai sebuah target yang diharapkan, sehingga sumber daya yang ada di biarkan begitu saja.


Bagaimana seseorang hanya bisa hidup saja tanpa memiliki target atau sebuat capaian yang akan dicapai, itu berarti orang tersebut tidak berguna sama sekali untuk sebuah kehidupan yang dimilikinya.


Perlunya sebuah kehidupan memiliki hitung-hitungan dari segi waktu dan juga sumber daya yang dimiliki untuk mencapai target yang dikehendaki, sehingga setiap sumber daya yang ada bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.


Misalnya target waktu, dari usia berapa harus sekolah selesai tepat waktu, usia berapa harus bekerja, di usia berapa harus menikah dan punya anak, di usia berapa harus punya rumah sendiri, kendaraan, punya usaha, punya penghasilan dan tentunya hidup yang mapan.


Semua target di atas itu bisa terwujud dengan memanfaatkan seluruh sumber daya yang ada dengan baik dan juga tentunya memiliki perencanaan yang matang untuk mewujudkan semuanya.


Terkadang ada orang yang asal hidup saja tidak punya perencanaan yang matang, tidak punya target yang hendak dicapai dan akibatnya hidupnya begitu-begitu saja, tidak punya pekerjaan, tidak berusaha, tidak berpenghasilan dan akhirnya semasa hidupnya tidak punya apa-apa, selalu berkekurangan dan memprihatinkan.


Namun ada juga orang yang memiliki target dalam kehidupan, target tersebut tersebut disertai kerja keras, ketekunan dan tentunya doa yang selalu dinaikkan sehingga ada perubahan hidup yang signifikan.


Orang yang kerja keras, memanfaatkan waktu dengan baik, kelolah uang dengan baik, membelanjakan uang sesuai kebutuhan dan mengembangkan usahanya dengan sungguh akhirnya keluar sebagai orang sukses, mapan, dan kaya raya, kemudian dari hasilnya itu bisa membantu orang lain yang membutuhkan.


Oleh karena itu setiap orang itu haruslah memiliki target yang hendak dicapai, kemudian bekerja, berusaha dengan sungguh untuk mewujudkanya, sehingga hidup itu bisa berguna dan bermanfaat bagi orang lain juga.

Menggali Identitas Diri Dalam Perjuangan Menuju Kebebasan

Menggali Identitas Diri Dalam Perjuangan Menuju Kebebasan

Ilustrasi Identitas Diri Citra Diri Harga Diri

JOURNAL-TAKO / Dalam perjalanan hidup, banyak dari kita merasa terjebak dalam ekspektasi dan harapan orang lain. Namun, untuk mencapai kehidupan yang penuh makna dan bahagia, penting bagi kita untuk menggali dan memahami identitas diri kita sendiri. Proses ini merupakan perjuangan yang tak terelakkan, tetapi juga merupakan langkah penting menuju kebebasan yang sejati. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi tentang bagaimana menggali identitas diri dapat menjadi perjuangan yang bermakna, dan bagaimana kita dapat memperoleh kebebasan yang lebih besar dalam hidup kita. Bersiaplah untuk menemukan jati diri sejati anda dan meraih kebebasan yang selama ini anda cari.

1. "Memahami pentingnya identitas diri"

Memahami pentingnya identitas diri adalah langkah awal yang penting dalam perjalanan kita menuju kebebasan sejati. Identitas diri adalah inti dari siapa kita sebenarnya, nilai-nilai yang kita anut, kepercayaan yang kita miliki, dan bagaimana kita berinteraksi dengan dunia di sekitar kita. Tanpa pemahaman yang kuat tentang siapa kita sebenarnya, kita akan mudah terombang-ambing oleh pengaruh luar dan sulit untuk mengekspresikan diri dengan jujur ​​dan autentik.

Pentingnya identitas diri terletak pada kenyamanan dan kepercayaan diri yang kita rasakan saat kita benar-benar menjadi diri kita sendiri. Ketika kita memiliki pemahaman yang mendalam tentang nilai-nilai dan tujuan hidup kita, kita dapat membuat keputusan yang benar-benar sesuai dengan diri kita sendiri, tanpa terpengaruh oleh opini orang lain atau harapan masyarakat. Ini adalah kunci menuju kebebasan sejati dan kebahagiaan yang hakiki.

Memahami identitas diri juga membantu kita menemukan tempat kita di dunia ini. Ketika kita memiliki pemahaman yang jelas tentang siapa kita sebenarnya, kita dapat mencari dan menemukan komunitas yang mendukung dan memahami nilai-nilai dan visi kita. Dalam komunitas seperti itu, kita dapat tumbuh dan berkembang, membangun ikatan yang berarti dengan orang-orang sejenis yang dapat menjadi sumber inspirasi dan dukungan.

Selain itu, memahami identitas diri juga membantu kita mengenali dan menghormati keunikan dan perbedaan orang lain. Ketika kita menghargai siapa kita sebenarnya, kita juga lebih mampu menghargai perbedaan orang lain dan melihat nilainya dalam rangkaian keanekaragaman manusia. Ini mendorong kita untuk membangun hubungan yang kuat, saling mendukung, dan saling menghormati dengan orang lain, menciptakan lingkungan sosial yang inklusif dan harmonis.

Dalam perjalanan kita menuju kebebasan, memahami identitas diri adalah fondasi yang kuat. Dengan membangun pemahaman yang mendalam tentang siapa kita sebenarnya, kita dapat hidup dengan integritas dan otentisitas, menemukan tempat kita di dunia ini, dan menciptakan hubungan yang berarti dengan orang lain. Jadi, mari kita manfaatkan waktu untuk merenungkan dan menggali identitas diri kita, menghormati dan menerima diri kita sendiri dengan penuh cinta, dan mendorong orang lain untuk melakukan hal yang sama.

2. "Langkah-langkah untuk menggali identitas diri"

Menggali identitas diri adalah proses yang penting dalam perjalanan perjuangan menuju kebebasan. Ketika kita memiliki pemahaman yang kuat tentang siapa kita sebenarnya, kita dapat dengan lebih yakin dan tegas mengambil keputusan yang sesuai dengan nilai-nilai dan tujuan hidup kita. Langkah pertama untuk menggali identitas diri adalah dengan menyadari dan menerima siapa kita sebenarnya. Ini melibatkan refleksi yang jujur ​​tentang nilai-nilai, minat, dan keinginan kita.

Pertanyaan-pertanyaan seperti "Apa yang benar-benar penting bagi saya?" atau "Apa yang membuat saya bahagia dan terpenuhi?" dapat membantu kita mengenal diri sendiri lebih baik. Selanjutnya, penting untuk menjalin hubungan yang sehat dengan diri sendiri. Ini berarti memberikan waktu dan perhatian yang cukup untuk diri sendiri, dan menghargai kebutuhan fisik, emosional, dan spiritual kita.

Dalam menggali identitas diri, kita juga perlu belajar untuk menghormati diri sendiri dan menerima kekurangan serta kelebihan kita. Selain itu, langkah penting lainnya adalah mengidentifikasi nilai-nilai yang kita anut dan menggunakannya sebagai kompas dalam pengambilan keputusan. Ketika kita hidup sesuai dengan nilai-nilai kita, kita merasa lebih otentik dan hidup dengan tujuan yang jelas. Terakhir, menggali identitas diri juga melibatkan eksplorasi dan eksperimen.

Cobalah hal-hal baru, jangan takut keluar dari zona nyaman. Melalui pengalaman dan penemuan baru, kita dapat mengeksplorasi potensi diri kita yang belum terungkap. Menggali identitas diri adalah perjalanan seumur hidup yang terus berubah dan berkembang seiring waktu. Dalam perjuangan menuju kebebasan, mengenal diri sendiri adalah fondasi yang kuat yang akan membantu kita mencapai kehidupan yang autentik dan memuaskan.

3. "Mengatasi rintangan dalam perjalanan menggali identitas diri"

Dalam perjalanan menggali identitas diri, tentu tidak akan selalu mudah. Ada berbagai rintangan dan tantangan yang mungkin akan menghalangi kita. Namun, dengan tekad dan kesabaran, kita dapat mengatasi rintangan-rintangan tersebut dan terus melangkah maju. Salah satu rintangan yang sering muncul adalah ketakutan dan kekhawatiran mengenai bagaimana orang lain akan menilai kita. Mungkin ada tekanan dari masyarakat atau lingkungan sekitar yang membuat kita merasa tidak nyaman untuk mengekspresikan diri dengan sebenarnya.

Namun, penting untuk diingat bahwa identitas diri adalah sesuatu yang pribadi dan unik. Tidak ada yang memiliki hak untuk menghakimi atau membatasi kita dalam mengejar kebebasan identitas diri. Rintangan lainnya adalah ketidakpastian dan keraguan diri. Ketika kita mencoba menggali identitas diri, pasti akan ada momen-momen ketika kita merasa bingung atau tidak yakin. Hal ini adalah hal yang wajar, dan perlu dihadapi dengan bijaksana. Dalam menghadapi ketidakpastian, penting untuk mengenali dan menerima perubahan yang terjadi dalam diri kita.

Terkadang, kita perlu menjalani proses eksplorasi dan eksperimen untuk menemukan siapa kita sebenarnya. Selain itu, rintangan yang mungkin muncul adalah perlawanan dan penolakan dari orang-orang di sekitar kita. Tidak semua orang akan memahami atau mendukung perjuangan kita dalam menggali identitas diri.

Namun, ini bukan alasan untuk menyerah. Tetaplah teguh pada nilai-nilai dan keinginan kita sendiri. Apabila kita memiliki keyakinan yang kuat dan menjaga kepercayaan pada diri sendiri, maka rintangan ini dapat kita hadapi dengan bijaksana. Dalam mengatasi rintangan-rintangan ini, penting untuk memiliki sumber daya dan dukungan yang tepat. Carilah komunitas atau teman-teman yang dapat memberikan dukungan dan pemahaman. Melalui berbagi pengalaman dan cerita, kita dapat memperkuat diri sendiri dan saling mendukung dalam perjalanan menggali identitas diri.

Dalam kesimpulan, menggali identitas diri adalah perjuangan yang berharga dan penting dalam mencapai kebebasan. Meskipun ada rintangan-rintangan yang mungkin menghalangi kita, dengan ketekunan dan dukungan yang tepat, kita dapat mengatasi rintangan tersebut dan tumbuh menjadi versi terbaik dari diri kita sendiri.

4. "Kebebasan sebagai hasil dari menemukan identitas diri"

Kebebasan adalah sesuatu yang sangat diidamkan oleh banyak orang. Namun, seringkali kita lupa bahwa kebebasan sejati hanya dapat ditemukan melalui proses menggali identitas diri yang mendalam. Ketika kita mengenal siapa diri kita sebenarnya, kita dapat melepaskan diri dari batasan-batasan yang mungkin telah kita ikuti sepanjang hidup kita. Dalam perjuangan menuju kebebasan, proses menemukan identitas diri menjadi kunci utama. Ini melibatkan menggali lebih dalam ke dalam diri kita, mengenali nilai-nilai, minat, dan keinginan yang sebenarnya.

Dalam proses ini, mungkin kita akan menemukan bahwa apa yang kita pikirkan tentang diri kita tidak selalu sesuai dengan kenyataan. Ketika kita benar-benar mengenal diri kita sendiri, kita dapat memahami apa yang benar-benar membuat kita bahagia dan memenuhi. Dengan begitu, kita dapat mengambil langkah-langkah untuk mencapai kebebasan yang kita inginkan. Ini bisa berarti mengambil keputusan yang bertentangan dengan ekspektasi orang lain, atau bahkan mengubah arah hidup kita sepenuhnya. Namun, perlu diingat bahwa proses ini tidak selalu mudah.

Kadang-kadang, kita mungkin harus menghadapi konflik internal dan eksternal saat menggali identitas diri. Namun, hasil akhirnya sangatlah berharga. Ketika kita menemukan identitas diri yang sebenarnya, kita dapat hidup dengan kebebasan yang sejati. Kita tidak lagi terikat oleh ekspektasi dan harapan orang lain, melainkan hidup sesuai dengan nilai-nilai kita sendiri.

Dalam perjuangan kita menuju kebebasan, penting untuk memberi diri kita waktu dan ruang untuk menjalani proses penggalian identitas diri ini. Ini bisa berarti menghabiskan waktu sendiri, merenung, membaca buku tentang pemahaman diri, atau bahkan mencari bantuan dari seorang konselor atau mentor. Menggali identitas diri adalah perjalanan seumur hidup yang terus berkembang. Namun, hasilnya akan memberikan kepuasan dan kebahagiaan yang tak tergantikan. Jadi, mari kita jadikan perjuangan ini sebagai bagian penting dalam mencapai kebebasan yang hakiki.

*Penulis adalah seorang anak muda pemuda meepago asal Paniai yang sering tulis tentang; Berita, Gagasan, Artikel, Puisi, Cerpen, Opini, Religi, Cerbung, dan Ilmiah lainnya, namun dalam naskah penulisan tersebut tentunya tujuan untuk: Menggali Identitas Diri dalam Perjuangan Menuju Kebebasan*.


_____________________

Penulis : BOAS YOGI

Penulis dan Pembaca Novel KBM app

@pengikut @sorotan Semua Orang

Cerpen, Puisi, Dan Sajak Papua

Pendidikan Sosialis Papua


 

 Jelang Suasana Politik Dalam Perspektif Pemilihan Pileg

Jelang Suasana Politik Dalam Perspektif Pemilihan Pileg

Perspektif--anak-muda-yang-terpinggirkan_ratio-16x9

JOURNAL-TAKO / Pemilihan Pileg (Pemilihan Legislatif) adalah proses demokrasi dimana rakyat memilih wakil mereka untuk duduk di lembaga legislatif, seperti DPR (Dewan Perwakilan Rakyat) di Indonesia. Jelang pemilihan Pileg, suasana politik biasanya menjadi semakin hangat dan intens.

Dalam perspektif pemilihan Pileg, suasana politik dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor. Salah satunya adalah persaingan antara partai politik. Partai politik akan berlomba-lomba untuk mendapatkan dukungan dan suara dari masyarakat. Mereka akan melakukan kampanye politik, baik melalui pertemuan langsung dengan masyarakat, debat publik, maupun melalui media sosial dan iklan politik.


Selain itu, jelang pemilihan Pileg juga seringkali menjadi waktu di mana isu-isu politik menjadi semakin hangat. Partai politik dan calon legislatif akan mengangkat isu-isu yang dianggap penting dan relevan dengan kepentingan masyarakat. Isu-isu tersebut dapat berkaitan dengan ekonomi, pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan sebagainya. Tujuannya adalah untuk mempengaruhi pandangan dan preferensi pemilih.


Selain persaingan antara partai politik dan isu-isu politik yang diangkat, jelang pemilihan Pileg juga dapat menciptakan suasana politik yang penuh dengan perdebatan dan konflik antara berbagai kelompok dan individu. Hal ini bisa terjadi karena perbedaan pandangan politik, strategi kampanye yang agresif, atau adanya upaya untuk mempengaruhi pemilih dengan cara yang tidak etis.


Dalam perspektif pemilihan Pileg, penting bagi masyarakat untuk melakukan pemilihan yang cerdas dan berdasarkan informasi yang akurat. Masyarakat perlu memahami program dan visi-misi dari setiap partai politik dan calon legislatif, serta mempertimbangkan rekam jejak dan integritas mereka. Pemilihan yang tepat akan membantu membangun sistem politik yang kuat dan mewakili kepentingan masyarakat secara adil.


Penulis : BOAS YOGI

Cerpen, Puisi, Dan Sajak Papua

@pengikut @sorotan Semua Orang

Penulis dan Pembaca Novel KBM app


 UANG MENJADI TUJUAN KERJA

UANG MENJADI TUJUAN KERJA

JOURNAL-TAKO / Cara pandang dan cara berpikir orang terkait profesi kadang menyesatkan. Kebanyakan ada pikiran bahwa menjadi pegawai di kantor lebih terhormat dari pada mereka yang kerja di lapangan sebagai petani, buruh, nelayan, pedagang dan yang sejenisnya, pemikiran seperti ini perlu mendapatkan pencerahan agar bisa paham dan tidak salah berpikir. 26 November 2023 08.56 Wib


Kerja sebagai apa saja, tujuan mendapatkan uang, jabatan setinggi apapun tujuannya mendapatkan uang. Memang uang bukan segalanya, namun segala sesuatu bisa diperoleh dengan uang, itu kenyataan hidup sekarang ini.


Ketika uang menjadi tujuan orang bekerja untuk mendapatkannya, maka uang itu menjadi sangat penting serta yang utama untuk diburu dan di dapatkan nya. Suka atau tidak kenyataan memang demikian dan mesti diakuinya.


Bekerja tanpa upah dalam bentuk uang, maka kebanyakan orang akan menolak untuk melakukanya. Profesi atau pekerjaan apapun yang dikerjakan, dengan mengorbankan tenaga, waktu, pikiran dan keahlian, sebagai imbalan adalah uang.


ASN kerja untuk dapat uang, TNI, POLRI, Perawat, guru, buruh, petani, nelayan, pilot, pemimpin agama, atau apapun itu pekerjaan baik, sampai yang buruk, misalnya penjuri, judi, prostitusi, dan yang lainya, semua tujuannya untuk mendapatkan uang.


Kerja didalam ruang tertutup dengan dingin nya AC,atau di ruangan terbuka dengan panasnya terik mentari, semuanya hanya ingin mendapatkan uang. Kerja dengan cahaya lampu terang atau dalam dunia sembunyi dan remang-remang semuanya untuk mendapatkan uang.


Kerja dengan jabatan yang tinggi, menggunakan seragam yang mentreng, gunakan fasilitas mobil atau pesawat, atau kerja sebagai petani,buruh, tidak punya jabatan dengan pakaian kotor dan lusuh semuanya hanya ingin mendapatkan uang yang mendatangkan kepuasan dan kebahagiaan.


Jika tujuan orang bekerja hanya untuk mendapatkan uang, maka tidak ada pekerjaan satu lebih hebat dari pekerjaan lainya. Jika jabatan hanya untuk mendapatkan uang, maka jabatan petani, buruh, nelayan, sama hebat dengan jabatan para pejabat yang hanya tujuanya mendapatkan uang.


Semua pekerjaan adalah baik, semua pekerjaan adalah penting dan sama berguna, sama-sama menghasilkan dan yang dihasilkan adalah karya dan karya itu ditukar dengan yang namanya uang, maka apapun pekerjaanya adalah sama.


Menjadi ASN, TNI, POLRI, Politikus, dokter, pengacara, konsultan, pegawai bank, tidak lebih hebat dari petani, nelayan, buruh, pedagang, karena semuanya adalah untuk berkarya dan menghasilkan yang namanya uang sebagai tujuan utama orang bekerja.


Setiap orang akan menolak bekerja jika tidak dibayarkan dengan uang, sekalipun di kasih jabatan, di kasih seragam, di kasih fasilitas dan semuanya, terakhir semua itu tidak berguna jika tidak dibayar dengan uang yang menjadi tujuan utama.


Dengan demikian maka sebagai petani, nelayan, buruh, pedagang, sama saja dengan PNS, TNI, POLRI, pegawai bank, dokter, konsultan, pengacara dan profesi apapun itu pada dasarnya sama, karena sama-sama bertujuan mendapatkan uang, walaupun jenis pekerjaan berbeda-beda.


Apapun pekerjaan yang sekarang kita kerjakan atau geluti saat ini patut di banggakan dan disyukuri, sebab pada dasarnya tujuan satu yaitu untuk mendapatkan uang. Kalau tujuan kerja hanya mendapatkan uang maka tak ada pekerjaan yang lebih hebat dari pekerjaan lainya.


REZEKI SETIAP ORANG BERBEDA

REZEKI SETIAP ORANG BERBEDA

Ilustrasi Memberikan Penyelurusan

JOURNAL-TAKO / Rezeki itu milik setiap orang, atau semua orang,
semua makhluk yang bernafas, walau kadang kapasitas nya berbeda dan
juga datang kepada setiap orang tanpa memandang suku, ras agama,
bahkan tidak beragama juga mendapatkanya.


Terkadang orang lain mendapat berkat, atau berhasil dalam jabatan,

sukses usahanya, lantas kita yang melihatnya merasa iri dengan nya,

padahal kita juga punya berkat dan rejeki tersendiri dalam porsi yang

berbeda asalkan bekerja.


Kita sering melihat orang lain sukses dan mendapat berkat atau rezeki,

lantas kita membandingkan dengan diri kita yang tidak mendapat berkat seperti itu.

Perlu diingat bahwa kadang rezeki itu datang bersamaan namun dalam kapasitas yang berbeda, atau kadang dalam waktu yang berbeda namun kapasitasnya sama..

Hilangkan rasa iri dan cemburu ketika melihat kawan, saudara atau tetangga lain lagi mendapat berkat atau diberkati dan sukses. Bisa saja semua itu di dapat karena kerja, ketekunan dan doa yang selalu dipanjatkan.

Bisa saja rezeki, berkat dan kesuksesan yang mereka dapatkan adalah hasil tabur dan tuai, di mana mereka itu menabur kebaikan, berbagi kepada sesama, membantu orang lain, sehingga dibalas dengan berkat yang melimpah juga, oleh sang pencipta.

Rejeki dan berkat itu sudah diatur oleh sang pemilik, dan tidak akan tertukar, apalagi di curi oleh orang lain. Jika rezeki itu menjadi milik kita maka tidak akan tertukar kepada orang lain, dan tetap menjadi milik kita.

Sebaliknya jika rezeki itu menjadi milik orang lain maka tidak akan tertukar ke kita, walau kita berusaha dengan berbagai cara untuk mendapatkanya, sehingga perlu kesabaran untuk mendapatkan rezeki yang dinanti-nantikan

Percayalah bahwa setiap orang yang hadir ke bumi ini sudah disiapkan berkat dan rezeki masing-masing, jadi jangan ragu atau takut menjalani kehidupan. Selagi jantung masih berdenyut, maka rezeki itu tak perna putus.

Kesuksesan, keberhasilan, datangnya tanpa kita duga, kewajiban kita adalah terus berjuang dan berusaha dengan cara yang wajar dan tidak merugikan orang lain. Dengan cara yang baik berusaha maka rezeki yang baik pun menjadi milik kita

Merugikan orang lain, main curang, dan mengambil hak orang, bukanlah hal yang tepat untuk memperoleh rezeki, sebab hasil itu akan datang namun hilang seketika juga. Merugikan orang lain berarti anda siap menanggung akibatnya cepat atau lambat malapetaka itu akan datang juga.

Jangan meremehkan hukum tabur tuai. Sebab dalam kitab suci pun telah mengajarkan itu. Barang siapa menabur kejahatan akan menuai bencana dan malapetaka. 

Barang siapa yang menabur kebaikan akan menuai berkat dan rezeki yang memuaskan. Hukum menabur dan menuai adalah hukum yang mutlak walau itu tidak kelihatan namun nyata dirasakan.

Teruslah optimis bahwa setiap kita adalah sama dimata sang pencipta, maka setiap kita sudah disiapkan rezeki masing-masing, setiap kita harus percaya itu, oleh karena itu hilangkan rasa iri hati terhadap rezeki orang lain.


JUALAN ONLINE VS OFFLINE

JUALAN ONLINE VS OFFLINE

JOURNAL TAKO / Di Papua ini, pedagang orang Papua kebanyakan jualan secara langsung di pasar secara offline dan jarang sekali menggunakan sosial media untuk mempromosikan jualan atau menawarkan, Jumat 10 Nov 2023

Pedagang non Papua kebanyakan menjual barang dagangannya secara offline tapi juga sekaligus memanfaatkan sosial media untuk menawarkan atau mempromosikan dagangan secara online.


Petani sayur dan buah orang non Papua juga demikian, dari kebun mereka, memanfaatkan sosial media menawarkan hasil pertanian berupa sayur dan buah kepada konsumen.


Demikian juga yang bergerak di bidang peternakan dan perikanan  mereka memanfaatkan sosial media mempromosikan hasil produksinya berupa ikan, udang,  daging dan telur kepada para konsumen atau ke pengepul di pasar.


Koneksitas antara petani, pengepul dan konsumen terjalin dengan baik, manajemen lini yang diciptakan baik oleh orang non Papua sehingga mereka tetap eksis dan memperoleh hasil yang maksimal.


Sementara petani, dan pengepul OAP masih belum maksimal memanfaatkan sosial media untuk menawarkan serta mempromosikan barang dagangan, sehinฤฃa kadang lambat sekali untuk terjual atau lambat untuk laku.


Begitu pula hubungan antara petani dan pengepul OAP belum tercipta baik, sebagai petani juga mau menjual hasil produksinya langsung ke pasar, mereka tidak fokus pada produksi saja, tetapi juga mereka mau menjadi pedagang di pasar yang menunggu pembeli hingga menghabiskan waktu untuk menunggu sekian lamanya.


Akibatnya produksi menurun atau berkurang karena kehabisan waktu menunggu pembeli di pasar, yang seharusnya itu menjadi tanggung jawab atau tugas dari para pengepul.


Masih banyak kekurangan yang perlu dibenahi oleh pedagang dan petani orang Papua sehingga mampu bersaing dengan pedagang dan petani non Papua, terlebih khusus memanfaatkan sosial media dalam menawarkan produknya kepada para konsumen.


Penguasaan informasi dan teknologi sangatlah diharapkan oleh petani, nelayan dan juga pedagang orang Papua, untuk promosi dan menawarkan produk atau jualan nya melalui sosial media yang kini menjadi media yang banyak digunakan orang untuk segala macam kebutuhannya.


Penguasaan produsen atau penghasil juga perlu diperhatikan, lahan pertanian, peternakan dan juga perairan juga perlu menjadi perhatian utama yang harus dikuasai sebagai media penghasil makanan entah itu sayur, buah, ubi, daging telur dan aneka jenis ikan.


Perlu juga memperhatikan antara produksi dan sumber pemasaran sehingga produksi walaupun melimpah tapi tidak terkendala oleh pasar sebagai pembelinya. Antara petani dan pengepul juga diperhatikan sehingga hubungan kedua pihak terjalin dengan baik dalam rangka memuluskan transaksi ekonomi.


Harga yang kompetitif dan kualitas produksi menjadi perhatian utama, sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen atau para pembeli yang hendak membelinya. Hubungan baik antara petani, pengepul dan konsumen juga perlu diperhatikan sebagai satu mata rantai.

ORANG BISA GILA HANYA GARA-GARA LIKE & COMENT

ORANG BISA GILA HANYA GARA-GARA LIKE & COMENT

 

JOURNAL-TAKO / DEMI Mendapatkan senilai rupiah saja, sebagian besar orang mungkin suka saat foto, video, atau status  mereka media sosial mendapatkan likes atau emoticon love And coment dari sesama pengguna. Agamua, 9/11/2023


Padahal ada yang mendapatkan uang dan ada juga tidak mendapatkan

Uang hasil dari like and comment dari sesama pengguna tersebut 

Sangat disayangkan sekali jika melihat kenyataan, 


Faktanya, memang demikian. Seorang penelitian yang menemukan “likes” media sosial dapat mengaktivasi bagian otak yang berhubungan dengan penghargaan dan situasi sosial. Hal ini mendorong orang-orang melakukan hal-hal yang tidak sehat atau berbahaya hanya untuk mendapatkan ‘likes’.


Perlahan, hal ini bisa membuat seseorang kecanduan terhadap media sosial. Jika sudah begini, dampak negatif dari orang yang kecanduan media sosial adalah selalu berkeinginan membuat foto atau video yang “beda” untuk menghasilkan likes, tanpa memikirkan keamanan diri sendiri dan lingkungan sekitar. Menurut para ahli *_* ATMOKO DWI BAMBANG.


KESIMPULAN 

Banyak cara untuk kita mencari uang

Tuhan kasih rejeki pada kita itu dengan berbagai macam cara

Sehingga mencari uang dengan motivasi yang baik dan dengan cara yang baik itu sangat penting karena Semua hal yang kita cari Tuhan sudah atur cuman kita kurang percaya diri sendiri dan kurang bersyukur dengan pekerjaan yang Tuhan kasih kepada kita, karena firman berkata  jika kita setia dalam perkara kecil Tuhan akan setia juga dalam perkara yang besar anda dapat melihat kitab suci 

Ayat penguat; 

Matius 25:21

Matius 25:23

Lukas 16:10

Lukas 19: 17       


Penulis Oleh 

Warius wenda S. IP.

SISTEM DIBALIK KEHIDUPAN SEMESTA

SISTEM DIBALIK KEHIDUPAN SEMESTA

JOURNAL-TAKO / Awalnya bermula dari pengamatan atas hal-hal atau realitas yang serba empiris, ini adalah tugas utama dunia indera tentu saja di era saat ini bisa dibantu dengan perangkat peralatan sains serba canggih. (07/11/2023)

Setelah itu tugas berikutnya adalah membaca serta merekonstruksi sistem dibalik materi alam, dan ini adalah tugas akal piawai dalam bermain logika. yang ada sistem di balik realitas empiris. 

 Ciri sistem adalah; logis-dapat dibaca serta dipahami akal, Dapat dipahami secara sistematis berdasar prinsip sebab akibat. Maka realitas alam bila dianalisis terdiri dari jejaring atau matrix sebab akibat sebab akibat yang berantai

Cermin dari adanya sistem atau hal sistemik di alam adalah kita mengenal adanya hukum alam dan di level turunannya ada hukum fisika.  Semesta mulai makroskopis hingga mikroskopis-hingga dunia atom serta partikel elementer di konstruksi oleh hal sistemik-bukan berdasar chaotik atau probabilistik apalagi prinsip "kebetulan" (yang sebab-akibatnya tidak dapat diurai secara terstruktur)

Realitas kehidupan semesta itu sistemik (bersistem-tidak kacau)! Itulah hasil pembacaan akal thd realitas empiris. Dalam arti; Realitas semesta tidak berdasar prinsip kebetulan, probabilistik,tidak berdasar prinsip acak apalagi chaos atau serba tak pasti

Adanya prinsip ketidakpastian di dunia kuantum tidaklah meruntuhkan prinsip alam semesta sistemik tsb karena itu hanyalah keterbatasan pengamatan manusiawi

Kemudian Tugas Agama Apa? Nah tugas agama wahyu adalah memberitahu secara estafet hal sistemik itu ke dimensi lain yang diluar materi semesta. Maka agama menuntun manusia untuk memahami hal sistemik itu hingga dunia di luar fisik-metafisika

Bahwa hidup dan kehidupan kita dikonstruksi oleh sistem Ilahi bahkan hingga pertanggung jawaban amal perbuatan Artinya, bila semesta di konstruksi oleh hal sistemik maka kehidupan manusia pun diatur oleh hal sistemik pula,tidak dibiarkan kacau-chaos.Hal sistemik itu menjamin keadilan ditegakkan,menjamin kebaikan dan kejahatan dibalas dengan pembalasan secara setimpal

Maka selalulah berpikir tertata-terstruktur maka anda akan paham sistem-hal sistemik baik di dunia fisika (sains) maupun dimensi metafisis. Da fungsi adanya akal dalam diri manusia, itu punya akal tsb di optimalkan tentunya

Pemberian Dari Seorang Kepada Orang Lain Sebenarnya Berbuat Baik

Pemberian Dari Seorang Kepada Orang Lain Sebenarnya Berbuat Baik


JOURNAL-TAKO / Kebaikan seringkali dinilai hanya dengan pemberian dari seorang kepada orang lain berupa materi, benda, atau juga berupa uang. Kadang juga siapa yang sering berbagi uang Dialah dinilai paling baik, berhati mulia dan memiliki kasih yang lebih tinggi. (2 Oktober 2023)


Sebenarnya penilaian itu tidaklah salah atau wajar saja, sebab tidak ada yang melarang atau juga menyuruh memberi penilain kebaikan seperti itu, karena memberi sesuatu adalah salah satu dari sekian banyak perbuatan yang dilakukan.


Perbuatan baik tidak semata-mata di nilai dari memberi sesuatu berupa fisik benda atau materi yang dapat dilihat, dan juga bisa dipegang, namun masih ada perbuatan baik lainya yang bisa di lakukan dan itu bermanfaat bagi diri sendiri dan juga bagi orang lain.


Perbuatan baik lainya yang bisa dilakukan misalnya dengan berpikir positif terhadap orang lain. Dengan berpikir positif terhadap orang lain berarti menghindar dari berburuk sangka, iri hati, rasa benci, rasa tidak suka terhadap orang lain.


Berkata atau berucap yang baik, bertutur dengan mengeluarkan kata-kata yang baik dalam komunikasi atau percakapan adalah suatu kebaikan yang dilakukan. Orang yang mendengarnya akan mendapat hikmah atau makna, kemudian bisa menjadi motivasi, pedoman yang kemudian bisa bermanfaat bagi pengembangan diri.


Menghargai orang lain dengan menghormatinya secara wajar, adalah juga perbuatan baik yang dilakukan kepadanya, menghargai dengan pikiran yang baik, perkatan dan juga perbuatan baik adalah bentuk kebaikan yang dilakukan.


Menulis yang baik, dengan kata atau kisah inspirasi, motivasi, pemberi semangat, serta pencahayaan dan juga ide-ide dan gagasan adalah suatu kebaikan yang dilakukan kepada orang yang membaca tulisan itu.


Sikap rendah hati, tidak sombong adalah perbuatan baik bagi diri sendiri tapi juga bermanfaat bagi orang lain kemudian bisa menjadi contoh dan teladan baik bagi orang lain untuk mencontohnya.


Tidak arogan, menerima masukan, usul dan saran orang lain, dan bersedia mendengar pembicaraan orang lain juga adalah bentuk perbuatan baik yang dilakukan.


Masih banyak perbuatan baik yang dapat dilakukan dan tidak terbatas untuk melakukanya. Kapan saja, dimana saja dan kepada siapa saja perbuatan baik bisa dilakukan.


Berbuat baik adalah bentuk amal dan ibadah yang dilakukan dan semua perbuatan itu pasti ada imbalannya, sadar ataupun tidak bahwa setiap perbuatan baik pasti ada hasil yang didapatkan, atau diterimanya.


Apa yang ditabur kelak akan menuai hasilnya, cepat atau lambat, namun pasti datang juga hasilnya. Barangsiapa yang terus melakukan kebaikan maka Ia akan terus juga mendapat kebaikan dari perbuatan baiknya.


Oleh karena itu jangan jemu berbuat baik, jangan jemu berkorban atau memberi, sebab semakin banyak berbuat kebaikan, maka hasil kebaikan yang dituai akan semakin banyak pula, maka itu, teruslah melakukan kebaikan.


Con tecnologรญa de Blogger.